
4 Risiko Terpapar Kipas Angin Selama Tidur
On Maret 17, 2023 by admin StandardTidur terpapar embusan kipas angin terus-menerus bisa berakibat masalah kesehatan.
Walaupun berguna mengatasi gerah, tapi tidur dengan kipas angin berisiko buruk terhadap tubuh.
Mengutip Bustle, tidur dengan kipas angin berdampak buruk terhadap kesehatan.
Sebab, embusan angin yang terus-menerus mengena tubuh bisa mengeringkan kulit, mata, mulut, dan hidung.
Keadaan itu menyebabkan iritasi bagi yang memiliki riwayat alergi juga kram otot.
7 Bahaya Tidur Terlalu Lama: Bisa Menggangu Mental Orang yang tidur dengan aliran angin terus-menerus langsung ke tubuhnya bisa saja terbangun, karena ototnya kaku atau nyeri, menurut keterangan Sleep Advisor.
Udara yang pekat bisa membuat otot tegang dan kram.
Sebagian besar ahli bersepakat kipas angin bisa menyebabkan masalah kulit kering.
Hal yang sama juga untuk mata, mulut, dan hidung.
Praktisi gaya hidup dan pengobatan Seema Sarin menjelaskan, kipas angin menyebabkan saluran hidung dan mulut kehilangan kelembapan melalui penguapan.
Sebab, terpaan angin akan menyebabkan kering.
“Jika Anda salah satu orang yang tidur dengan mata terbuka sebagian, itu rentan kering,” katanya.
“Kipas angin meningkatkan udara yang kering menyebabkan selaput lendir mengering dan iritasi sinus.” 6 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Tidur Nyenyak 1.
Reaksi alergi Mengutip Healthline, kamar tidur diketahui sebagai tempat berkumpulnya debu dan serbuk yang tak terlihat.
Debu dan serbuk itu bisa masuk ke saluran pernapasan menyebabkan reaksi alergi.
2.
Penyumbatan Paparan udara dari kipas angin membuat mulut, hidung, dan tenggorokan kering.
Kondisi itu menyebabkan produksi lendir yang berlebihan, sakit kepala, masalah tenggorokan, dan mendengkur.
Kondisi ini bisa membuat saluran pernapasan tersumbat.
3.
Mata dan kulit kering Udara dari kipas angin juga bisa memengaruhi bagian luar tubuh seperti kulit dan mata menjadi kering.
Sebab embusan udara terus-menerus dari kipas angin.
4.
Nyeri otot Paparan udara kipas angin yang terpusat menyebabkan otot menjadi tegang atau kram.
Kipas angin bisa mengakibatkan nyeri otot ketika bangun tidur.
Untuk mengurangi timbulnya nyeri otot, bisa dilakukan dengan mengarahkan kipas angin tidak langsung ke badan.
Pilihan Editor: Memelototi Komputer Berjam-jam Bisa Sebabkan Sindrom Mata Kering
You may also like
Calendar
S | S | R | K | J | S | M |
---|---|---|---|---|---|---|
1 | 2 | 3 | ||||
4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 |
11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 |
18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 |
25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 |
Tinggalkan Balasan